Hari sabtu kemarin saya buru – buru menyelesaikan pekerjaan kantor. Ada jadwal panjang yang sudah saya susun hingga hari minggu. Sepulang kerja di hari sabtu sekitar pukul 15.30 saya langsung pulang menuju “Apartemen”. Setelah mempersiapkan segala sesuatunya, sekitar pukul 17.00 saya meluncur ke Gramedia Matraman. Tentunya untuk membeli buku. Gramedia matraman menjadi tempat pamungkas mencari buku jika di toko buku sekitar bekasi-cikarang buku yang saya cari tidak saya temukan. Ada 3 buku yang saya beli, yang pertama, 38 Kiat Sukses Bertanam Cabai di Musim Hujan. Yang ke 2, Bertanam 30 Jenis Sayur. sedangkan yang ketiga, Budidaya Buah naga. Buku – buku tersebut ingin saya hadiahkan untuk Bapak saya yang ada di Pacitan. Bapak saya lagi giat – giatnya bertani. Dan Alhamdulillah sudah hampir dua bulan panen Cabe. Dan masih berlanjut sampai artikel ini ditulis. Dan kebetulan hari minggu ada saudara yang tinggal di Priok yang berencana mudik ke pacitan, sekalian mau saya titipkan. Sekitar jam 8 lewat saya melanjutkan perjalanan ke Priok, tempat saudara saya yang mau saya titipi buku. Ke Senen, lanjut ke Semper. Nyampe Priok sekitar pukul 21.30. saya pun akhirnya menginap di Priok.
Minggu pagi perjalannpun dilanjut. Saya ada agenda silaturohim ke rumah temen sewaktu workshop EDAN di Pamulang. Sebelumnya sudah mendapat lampu hijau dari beliau kalau pintu rumahnya terbuka untuk saya. Dari semper naik Metromini menuju Terminal senen, dilanjut naik bus AC jurusan ciputat. Bus Ac, namun tetep saja daya AC bus yang saya naiki kalah dengan panasnya mentari di minggu siang ini. Yang akhirnya mandi keringatpun menjadi teman setia menuju ciputat. Senen lewat manggarai, sudirman, BlokM, Lebak bulus, dan berhenti di depan Ramayana ciputat. Dari situ saya melanjutkan naik angkot putih jurusan Muncul untuk kemudian turun di depan Pamulang Square. Saat naik angkot putih inilah kesabaran saya bener – bener dilatih. Angkot tidak lewat jalur yang semestinya dikarenakan ada tanggul danau (situ) yang jebol mengakibatkan jalan terputus, tidak bisa dilewati. Angkotpun lewat jalan alternatif yaitu menyusuri jalan sebuah perumahan. Dengan kondisi jalan rusak, becek, muter sana muter sini seperti tak tahu arah yang akhirnya bikin pusing penumpang. Kebetulan saya duduk disamping pak masinis, eh pak sopir. Saya menikmati dengan jelas sopir yang sepanjang perjalanan menggerutu mengeluhkan kondisi jalan yang dilewati. Setelah sekitar setengah jam menyusuri jalan perumahan yang rusak dan becek, akhirnya saya sampai di depan pamulang sequare. Saya dijemput dan di suguhi nasi goreng pete dan segelas es teh. Alhamdulillah.
Sampai juga saya di rumah beliau. Hampir sekitar 3 jam ngobrol dengan teman saya tentang bab kehidupan dengan segala tetek bengeknya. Bab kehidupan saya, dan tentunya bab kehidupan beliau sebagai tuan rumah. Segelas teh hangat di tambah hujan petir menemani kehangatan sore itu. Kenikmatan sore ini bener – bener tidak bisa diwakilkan. Kenikmatan bercengkrama dua orang manusia yang sebelumnya tidak pernah ketemu, tidak saling mengenal, namun disatukan oleh energi kehidupan yang tak kan pernah habis. Sekitar jam 5 saya pulang menuju cikarang. Pulang menuju cikarang dengan membawa oleh – oleh ilmu kehidupan yang tak akan pernah usang. ilmu kehidupan yang tak akan saya dapatkan di bangku sekolah.
Bis AC yang panas, jalan perumahan yang rusak dan berliku – liku, hujan petir yang menggetarkan, menjadi bumbu penikmat silaturohim sore ini.
Alhamdulillah ya Allah.
Salam Penuh Berkah.
Toha Zakaria
terima kasih banyak atas inspirasinya,
moga sukses selalu.
Comment by handout — October 11, 2010 @ 2:39 pm
Amin..amin.., Sama2, terimakasih juga atas kunjungannya
Comment by TOHA — October 11, 2010 @ 2:54 pm
Assalamualikum, Wr. Wb
Terimakasih sudah share ilmunya, semoga di beri kesehatan dan panjang umur sehingga bisa share ilmu2 yang lainya…
Wassalamualaikum Wr. Wb
Comment by sutarto — January 19, 2011 @ 11:10 am
@Sutarto. waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.
Amin.. amin YarobbalAlamin..
Terimakasih atas doa dan kunjungannya, mas.
Salam kenal.. dari jauh.
Comment by TOHA — January 24, 2011 @ 9:06 pm